foto: khaleejtimes.com
Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) memprediksikan, di tahun 2050 mendatang, jumlah penduduk bumi akan mencapai angka 9,3 miliar manusia. Kepadatan penduduk terjadi dimana-mana, sehingga dibutuhkan lahan baru untuk bertahan hidup.
Para ilmuan telah berusaha mencari planet baru untuk dihuni, hingga ditemukannya ide gila membuat gedung yang digantungkan pada sebuah asteroid raksasa di luar angkasa.
Ide ini dirancang oleh sebuah perusahaan arsitektur di Kota New York Amerika Serikat.
Mereka menyebut bangunan masa depan ini sebagai Analemma Tower. Bangunan pencakar langit dibuat melayang di atas awan, dengan ujungnya digantungkan pada asteroid yang juga melayang di luar angkasa.
foto: cargocollective.com
Sebuah batu asteroid raksasa diletakan pada permukaan orbit bumi. Lalu gedung digantung di batu asteroid tersebut. Inilah yang menjadi sebab gedung tersebut melayang di atas langit, bukan menempel di permukaan bumi seperti gedung pada umumnya.
Gedung itu nantinya bakal terdiri dari beberapa kawasan yakni perkantoran, perumahan, mall, perkebunan, dan berbagai bentuk fasilitas penopang kehidupan manusia.
Analemma Tower ini sendiri akan tampak bergantung di langit Kota New York. Orang yang tinggal di gedung ini dapat menikmati pemandangan yang berganti setiap harinya, hal ini disebabkan karena gedung ini akan melayang berpindah tempat mengikuti orbit.
Nantinya, apabila penghuni gedung merasa bosan, mereka bisa turun ke bumi untuk menikmati udara di bumi dengan menggunakan parasut.
Sebelum benar-benar direalisasikan, pembangunan gedung ini harus mendapatkan banyak kajian, karena menyangkut keselamatan orang-orang yang tinggal serta keamanan para pekerja yang menggarap gedung masa depan tersebut.