foto: Tribunnews.com
Seorang pengguna You Tube asal Afrika Selatan bernama Lindie Botes, belum lama ini membuat kehebohan di dunia maya. Ia mengirim postingan videonya bercakap-cakap dalam bahasa Korea dengan fasihnya usai melakukan pembiusan operasi.
Sebelumnya, Botes menjalani proses Esofagogastroduodenoskopi atau lebih dikenal Gastroskopi yang mengharuskan dirinya dianestesi.
Gastroskopi merupakan proses pemeriksaan yang dilakukan pada bagian perut menggunakan endoskop (sebuah instrumen) dengan dimasukkan melalui mulut.
Sesaat sebelum seutuhnya ia sadar dari efek anestesi, ia tampak bercakap-cakap dengan bahasa Korea yang fasih. Menurut Viral4real, Botes memang pernah kursus bahasa Korea tepatnya 9 tahun yang lalu.
Namun sekalipun Botes tak pernah mampu berbicara dengan fasih menggunakan bahasa yang dipelajarinya itu.
“Aku tidak bisa menjelaskan mengapa setelah aku terbangun dari anestesi itu aku begitu lancar berbahasa Korea, hingga aku sadar sepenuhnya, “ ungkap Botes pada videonya.
Pakar saraf Brain Institute, Dr. Pankaj Sah menjelaskan akan hal ini, otak manusia terdiri dari beberaa sirkuit yang berbeda, yang bisa membantu aktivitas bahasa, bernafas dan berbicara.
Menurut Pankaj, apa yang terjadi pada Botes kemungkinan pada saat ia sadar, bagian otak yang aktif adalah yang berisi bahasa Korea yang pernah dipelajarinya.
Para netizen umumnya kagum dengan kemampuan yang didapatkan Botes, namun ada juga yang berkomentar, “Kupikir dia telah menghabiskan banyak waktu untuk mempelajari bahasa Korea dengan lebih serius.”