Payudara merupakan salah satu organ wanita yang sensitive dan rentan mengalami masalah-masalah berupa benjolan. Benjolan memang bisa menjadi indikasi awal terjadinya kanker atau tumor. Namun Anda tak usah panik, kenalilah benjolan yang ada di payudara, karena tak semuanya yang berbentuk benjolan tersebut membahayakan.
‘’Salah satu benjolan yang kerap menghantui dan membuat para wanita takut adalah kanker payudara. Namun, setiap benjolan di payudara itu belum tentu kanker, karena ada benjolan yang tidak bersifat ganas atau yang disebut tumor,’’ ungkap dr Mulawan Umar SpB (K) Onk dari RS Siloam Sriwijaya Palembang seperti dilansir JPNN.
Ia mengatakan, banyak yang menyebabkan munculnya tumor dan kanker. Antara lain faktor pasien, pendidikan, kurang informasi, dan letak geografis serta iklan obat alternatif yang tidak tepat. “Untuk itu kita harus berusaha mencegahnya sejak dini,” ungkapnya.
Kapan kanker payudara harus dicurigai? Yakni saat ada benjolan, ada cekungan, dan perubahan warna kulit. Selain itu, kulit seperti kulit jeruk, borok, keluar cairan dari puting, puting tertarik ke dalam, dan terasa nyeri.
‘’Tapi delapan dari 10 benjolan dibagian payudara bukan ganas. Dan nyeri ini belum timbul pada stadium lanjut,’’ terangnya.
Kalau gejala ini sudah dialami, sambungnya, sebaiknya harus segera diperiksakan kepada petugas kesehatan agar cepat diatasi.
‘’Jangan sampai meningkat menjadi stadium empat yang sudah parah baru diobati,’’ tegasnya.
Menurutnya, benjolan pada payudara memang belum tentu kanker. Benjolan itu bisa merupakan kumpulan lemak, bisa kista atau kumpulan cairan, dan tumor jinak.
‘’Yang paling penting jangan menunda untuk segera memeriksakannya,’’ tegasnya.