Sangat banyak sekali resiko tak baik yang akan didapatkan oleh mereka yang berbadan gemuk. Bukan hanya penampilan yang tak menarik dan rentan mengalami penyakit, ternyata mereka yang berbedan gemuk juga sangat beresiko mengalami pelemahan daya pikir.
‘’Berdasarkan hasil studi ini, obesitas ternyata benar-benar bisa memperlambat perkembangan kemampuan kognitif anak dan merusak peluang mereka untuk sukses di sekolah,’’ ungkap peneliti Tam Fry, seperti dilansir laman Daily Mail.
Studi yang ditaja oleh empat universitas di Amerika dan satu universitas di Jepang itu berhasil menguak kaitan antara kegemukan dan kemampuan anak dalam memecahkan permasalahan. Menurut studi itu, anak-anak dengan obesitas berkemungkinan memiliki performa buruk saat di kelas.
Dalam penelitian itu, para ilmuwan dari Universitas Michigan, Illionis, Georgia, Texas, dan Waseda menguji reaksi dan aktivitas otak dari 74 anak laki-laki dan perempuan.
Separuh anak-anak tersebut memiliki indeks massa tubuh (IMT) yang tinggi atau dengan kata lain mengalami kegemukan.
Anak-anak tersebut diperlihatkan sekumpulan anak panah.
Pada tes pertama, mereka diminta untuk menentukan arah anak panah yang berada di tengah. Sedangkan pada tes kedua, mereka dihadapkan pada masalah serupa, tetapi lebih rumit.
Ternyata, anak-anak dengan bobot lebih berat cenderung lebih lambat dalam menjawab pertanyaan. Waktu yang mereka butuhkan 8 persen lebih lama pada tes pertama dan 15 persen lebih lama pada tes kedua.
Anak-anak yang mengalami kegemukan juga lebih sering membuat kesalahan sehingga membutuhkan lebih banyak waktu untuk menjawab soal berikutnya. Demikian hasil temuan yang telah dipublikasikan dalam jurnal Cerebral Cortex.