Lagi-lagi Riau menjadi pemberitaan yang santer di tingkat nasional dan dunia. Kali ini bukan soal asap, tapi ulah salah seorang warganya yang nekat menyusp di roda pesawat dengan alasan ingin bertemu Jokowi. Dimata orang tuanya, Mario Steven Ambarita adalah sosok pendiam. Ia tak pernah punya ulah. Sekalipun diketahui sering menunggak uang iuran sekolah (SPP), Mario tak pernah punya terlibat kenakalan remaja, seperti mabuk-mabukan ataupun merokok.
"Dia tak pernah mabuk. Merokok saja, seperti bencongnya. Sebatang-sebatang, itu pun kalau sedang nongkrong, minta sama kawannya," kata Ibunda Mario, Tiar Sitanggang kepada Tribun.
Tiar bercerita, keluarganya pindah dari Jakarta pada 1998 lalu. Putranya, Mario sangat terobsesi pada dua hal: pesawat terbang dan sosok Presiden Joko Widodo atau yang akrab disapa Jokowi.
Kekagumannya pada Jokowi dimulai ketika musim kampanye Pilpres 2014 lalu.
"Dia senang karena Pak Presiden sederhana dan suka menolong orang yang susah seperti kami," kata Tiar.
Tiar masih ingat, betapa tahun-tahun di Jakarta, anak sulungnya amat menyukai pesawat terbang. Didukung dengan tempat tinggal mereka kala itu di kawasan Cengkareng, anaknya puas menikmati pemandangan pesawat terbang dari dekat ketika tinggal landas maupun akan mendarat di Bandara Soekarno-Hatta.
"Mario itu kecil-kecilnya suka sekali melihat pesawat terbang. Ia bisa teriak-teriak histeris sambil bilang 'Mak, tengoklah tu, pesawat terbangnya besar' begitu," ujar Tiar menirukan anaknya.