Hastag #QZ8501 menjadi trending topic twitter paling hangat hari ini. Topsy.com merilis data jumlah kicauan dengan tanda pagar #QZ8501 mencapai lebih dari 50 ribu dalam waktu satu jam terakhir.
"Sangat terpukul mendengar berita ini. Doa untuk seluruh awak pesawat #QZ8501," tulis akun @fablikethiv.
Dalam pengumuman di akun resmi Facebook AirAsia, pesawat itu hilang kontak pada pukul 07:24 waktu setempat. Hingga saat ini belum dapat dipastikan status pesawat, penumpang, dan awak pesawat tersebut secara resmi. Perusahaan asal Malaysia itu telah membentuk tim pencari dan penyelamatan dengan pihak terkait. AirAsia Membuka layanan pusat panggilan darurat untuk keluarga penumpang pesawat QZ8501 di nomor telepon 021 29850801.
Wakil Presiden Jusuf Kalla yang memimpin operasi pencarian terhadap pesawat Air Asia QZ8501 mengatakan, pemerintah akan menyediakan berapapun anggaran untuk mencari pesawat tersebut hingga ditemukan.
"Angaran Basarnas ada, pemerintah ada. Berapa pun akan dikeluarkan untuk mencari pesawat tersebut," ujar Jusuf Kalla di Kantor Basarnas, Kemayoran, Jakarta, Minggu (28/12).
JK pun meminta agar publik tak risau terkait pencarian AirAsia itu. Dia mengatakan pemerintah akan berusaha penuh agar pesawat air asia yang hilang tersebut bisa ditemukan.
"Pemerintah akan berusaha keras agar pesawat ini ditemukan," jelas JK
Pihak Indonesia AirAsia menggelar konferensi pers terkait hilangnya AirAsia QZ8501 jurusan Surabaya-Singapura. Tak tanggung-tanggung CEO AirAsia Tony Fernandes ikut dalam konferensi pers itu ditemani Dirut Indonesia AirAsia Sunu Widyatmoko, Gubernur Jatim Soekarwo dan General Manager Bandara Juanda Trikora.
Di depan puluhan wartawan, Tony mengatakan bahwa dirinya tidak mau berspekulasi apa penyebab hilangnya pesawat yang mengangkut 155 penumpang. Dia mempercayakan pencarian dilakukan oleh Basarnas dan aparat terkait di Indonesia. “Saya tidak mau berspekulasi,” ujar dia dengan muka masam.
Saat disinggung tentang bagaimana kondisi pesawat sebelum terbang, pria berpaspor Malaysia itu mengatakan bahwa pesawat AirAsia QZ8501 yang dibuat pada 2008 dalam kondisi yang bagus dan layak terbang. “Ini adalah (jadwal) penerbangan pertama, pesawat dalam kondisi yang bagus,” kata dia.
Karena itu dia meminta semua pihak untuk menunggu perkembangan terbaru pencarian AirAsia tanpa berspekulasi. Tak lupa dia mengucapkan simpati untuk para keluarga penumpang QZ8501.