Bagi para ibu yang biasa berbelanja ke pasar, tentunya sudah mengetahui hal ini. Kenaikan harga sayuran terjadi secara signifikan. Salah satu faktor penyebabnya adalah jelang datangnya bulan Ramadhan. Jelang bulan suci Ramadan 1435 H, harga sayur mayur jenis hortikultura mulai mengalami kenaikan. Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Pekanbaru memutuskan berkoordinasi dengan Dinas Pertanian (Distan) Pekanbaru.
Kepala Disperindag Kota Pekanbaru El Sabrina mengatakan, berdasarkan pengamatan tim internal pengawas Disperindag Pekanbaru, terjadi kenaikan pada harga tomat dan wortel. “Ada kenaikan harga hortikultura terutama tomat dan wortel. Sebelumnya harga tomat berkisar Rp4 ribu-Rp5 ribu saat ini sudah naik menjadi Rp10 ribu perkilogramnya.
Sedangkan wortel sebelumnya Rp6 ribu- Rp7 ribu menjadi Rp12 ribu perkilogramnya,” ujar El Sabrina pada Riau Pos, Selasa (3/6) di ruang kerjanya.
Ia mengatakan akan melakukan koordinasi dengan Distan yang lebih paham soal soal pertanian. “Sayur wortel dan tomat di Pekanbaru kebanyakan didatangkan dari Jambi, Berastagi Medan dan Sumbar atau dataran tinggi lainya. Untuk itu perlu dikoordinasikan dengan Distan, sementara untuk distribusinya juga mengalami penurunan akibat hasil panen berkurang,” ucapnya.