Meskipun menjadi salah satu komponen yang cukup vital, ternyata masih banyak para pengguna motor yang lalai dengan waktu ganti oli untuk sepeda motornya. Alasan kesibukan biasanya menjadi alasan utama. Demi menjawab persoalan tersebut, kini Yamaha menghadirkan teknologi terbaru pendeteksi waktu ganti oli. Yamaha R25 hadir memberikan inovasi terbaru untuk mereka yang selalu sibuk dengan urusan di luar dan jarang memperhatikan motor.
"R25 memiliki indikator Oil Trip Meter melalui lampu Oil Warning Light. Dimana setiap menempuh jarak lebih dari 5.000 km dan belum melakukan ganti oli, lampu indikator akan menyala," buka Dirgana dari PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM).
Sensor indikator sendiri akan direset oleh mekanik di bengkel resmi saat pergantian oli. "Memang penggantian oli diharuskan ke bengkel resmi agar indikator bisa direset. Jika memaksa ganti oli tanpa mereset, maka indikator akan terus menyala," ujarnya.
Oiya, letak Oil Warning Light sendiri berada di panel spidometer. Tepatnya di sebelah lampu indikator injeksi pada bagian bawah takometer.
Selain menjadi pengingat waktu ganti oli, lampu berwarna oranye tersebut juga berfungsi sebagai indikator seputar masalah oli.
"Kalau volume oli berkurang, atau ada masalah lain pada bagian sirkulasi oli, lampu tersebut akan menyala," ungkapnya.
Yamaha R25 sendiri dijual dengan harga Rp 53 juta untuk on the road Jakarta. Selanjutnya pemesanan Yamaha R25 bisa dilakukan di jaringan dealer Yamaha di seluruh Indonesia.
Tenaga yang diklaim adalah 26,5 KW(36 hp) di 12.000 rpm serta torsi tertinggi 22,1 Nm pada 10.000 rpm. untuk pilihannya Yamaha R25 tersedia dalam tiga warna yakni Racing Blue, Diablo Red dan Predator Black. inden online Yamaha R25 ditutup dengan total pemesan 2.800 unit. Jumlah ini diraih dalam waktu kurang dari 25 jam!
Jumlah ini melebihi target awal yang hanya 1.000 unit. "Selamat pemilik Yamaha R25, Anda adalah pemilik Yamaha R25 pertama di dunia,” buka Dyonisius Bety, Vice President PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM).