Pertandingan uji coba atas Timnas U-19 terus dilanjutkan ke tim-tim kelas dunia berikutnya. Seperti yang diberitakan oleh ROL, PSSI telah menggelar rapat internal pekan ini. Rapat tersebut membahas berbagai agenda Timnas Indonesia. Salah satu hasil rapat adalah untuk mempersiapkan laga antara Liverpool junior melawan Indonesia.
Laga melawan Liverpool direncanakan berlangsung pada 25 Mei 2014 di Jakarta. Liverpool akan menurunkan skuat U-18-nya yang selama ini dikenal sebagai kekuatan utama di Inggris.
Tidak hanya Liverpool, Evan Dimas dan kawan-kawan juga diagendakan untuk melawan satu lagi tim junior kelas dunia. Tapi nama calon lawan itu masih disimpan hingga ada kepastian resmi dari PSSI. Pelatih timnas U-19 Indra Sjafri mengatakan, serangkaian uji coba akan sangat bagus bagi timmnas untuk meningkatkan kualitas. Selain itu, laga uji coba jadi kesempatan untuk mengukur sejumlah kelemahan pemain. Ada beberapa kelemahan timnas U-19 yang sudah dicatat Indra saat lawatan uji coba ke Timur Tengah.
"Ada beberapa hal yang menjadi perhatian khusus tim pelatih. Salah satunya antisipasi bola crossing dan efektifitas bermain. Insya Allah di akhir tahap spesifik preparation Agustus nanti, semua kelemahan sudah bisa kami minimalisir," tutur Indra.
Ketua Badan Tim Nasional, La Nyalla Mahmud Mattalitti, mengatakan timnas U-19 Indonesia masih akan melakoni laga uji coba selepas Tur Timur Tengah. "Masih ada uji coba internasional yang diprogramkan BTN. Insya Allah Agustus nanti tim ini akan ke Spanyol untuk mengikuti turnamen di sana. Semoga makin matang," ungkap Wakil Ketua Umum PSSI ini seperti dikutip dari situs Ligaindonesia pada Kamis (17/6).
La Nyalla mengakui Evan Dimas dan kawan-kawan mengalami perkembangan signifikan selama mengikuti Tur Timur Tengah. Indonesia sukses mempecundangi Uni Emirat Arab dua kali.
Namun, dia mengatakan ada beberapa yang masih harus dimaksimalkan dan dibenahi. "Tim pelatih harus memanfaatkan semaksimal mungkin kesempatan uji coba internasional di semua aspek. Baik dari sisi teknik maupun non-teknik,'' katanya. ''Terlihat beberapa pemain masih mudah terpancing emosinya. Ini tentu merugikan,'' kata La Nyalla. ''Saya berharap tim pelatih bisa menggunakan kesempatan uji coba untuk menambal apa-apa yang masih kurang di tim ini."