Nantikan Peristiwa Titik Matahari Melintang Di Mekkah

Driau.com -- Sejenak mari kita mengalihkan perhatian dari seluk-beluk awal Ramadhan dan hari raya yang kerap berbeda, ke salah satu peristiwa menarik lainnya yang bakal terjadi dalam bulan suci Ramadhan 1434 H, khususnya sepanjang 14-16 Juli 2013. Inilah momen penting di mana Umat Islam berkesempatan untuk mengkalibrasi kembali arah masjid/musalanya agar berimpit dengan arah kiblat.

Saat ini juga momen untuk menyegarkan kembali ingatan kita bahwa khasanah astronomi dalam Islam tak melulu berkutat pada kalender maupun penentuan awal bulan kalender Hijriah semata, tetapi juga meliputi sejumlah aspek lain termasuk arah kiblat. Pun inilah momen yang mengingatkan kita kembali betapa hisab dan rukyat merupakan dwitunggal yang tak terpisahkan sehingga menceraikannya akan berakibat serius.

Pada Minggu 14 Juli hingga Selasa 16 Juli 2013, tepatnya pada pukul 12:27 waktu Mekkah yang bertepatan dengan pukul 16:27 WIB di Indonesia, bakal terjadi peristiwa istimewa di mana Matahari akan berkedudukan di titik zenith dalam bola langit horizon kota suci Mekkah.

Sederhananya, saat itu Matahari persis berada di atas kiblat sehingga segala jenis benda yang tersinarinya pada saat itu akan tepat sejajar dengan arah kiblat pada akurasi yang cukup tinggi, sepanjang benda tersebut tepat tegak lurus paras air rata-rata. (*)

 

* Al Jazirah