Muhammadiyah Mulai Bertarawih Nanti Malam

Driau.com - Dalam keterangan Persnya Pimpinan Pusat Muhammadiyah telah menetapkan hisab Ramadhan, Syawal dan Dzulhijjah 1434 H, maka Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kota Pekanbaru pun mengikuti ketetapan bahwa 1 Ramadhan 1434 H akan jatuh pada besok Selasa (9/7).

 

Malam ini masyarakat Muhammadiyah di Pekanbaru pun sudah menggelar ibadah Shalat Tarawih, Senin (8/7) malam. "Kami akan mulai Shalat Tarawih malam ini," ujar Ketua Majelis Tarjih PD Muhammadiyah Kota Pekanbaru, Arizal.

 

Disebutkan Arizal, yang didampingi Bendahara PD Muhammadiyah, Didi Winarsyah, bahwa keputusan itu sesuai deng Maklumat Pimpinan Pusat Muhammadiyah bernomor 04/MLM/I.0/E/2013 tentang penetapan hasil hisab Ramadan, Syawwal dan Dzulhijjah 1434 H.

 

Maklumat yang ditandatangani oleh Ketua Umum Prof Dr H M Din Syamsuddin, MA dan Sekretaris Umum Dr H Agung Danarto, kata Arizal sudah disebar pada semua pengurus PW dan PD Muhammadiyah seluruh Indonesia. Termasuk di Pekanbaru

 

Dikatakan Arizal, keputusan itu berdasarkan hisab hakiki wujudul hilal yang dipedomani oleh Majelis Tarjih dan Tajdid PP Muhammadiyah.

 

Ditambahkannya ijtimak menjelang Ramadhan 1434 H terjadi pada hari Senin Pon, 8 Juli 2013 M pukul 14:15:55 WIB. Tinggi Bulan pada saat terbenam Matahari di Yogyakarta 0 derajat 44' 59". Ketika Itu hilal sudah wujud.

 

Pada saat Matahari terbenam hari Senin (8/7), ujar Arizal di sebagian wilayah Barat Indonesia hilal sudah wujud dan di sebagian wilayah timur Indonesia belum wujud. Dengan demikian, garis batas wujudul hilal melewati wilayah Indonesia dan membagi wilayah Indonesia menjadi dua bagian."Maka diputuskan 1 Ramadhan 1434 H jatuh pada hari Selasa Wage, 9 Juli 2013," katanya.

 

Untuk penentuan Syawal 1434 H kata Arizaal, ijtimak jelang Syawal 1434 H terjadi pada hari Rabu Pon, 7 Agustus 2013 pukul 04:52:19 WIB.

Tinggi Bulan pada saat terbenam Matahari di Yogyakarta +03 dejarat 54' 11" (hilal sudah wujud) dan di seluruh wilayah Indonesia pada saat terbenam,  Matahari itu Bulan berada di atas ufuk. Maka 1 Syawal 1434 H jatuh pada hari Kamis Wage, 8 Agustus 2013.

 

Sedangkan untuk Dzulhijjah 1434 H, ijtimak jelang Zulhijah 1434 H terjadi pada hari Sabtu Pahing, 5 Oktober 2013 M pukul 07:36:13 WIB. Hilal sudah wujud dan di seluruh wilayah Indonesia pada saat terbenam Matahari itu Bulan berada di atas ufuk.

 

"Jadi 1 Dzulhijah 1434 H jatuh pada hari Ahad Pon 6 Oktober 2013. Hari Arafah jatuh pada tanggal 9 Dzulhijah 1434 H atau hari Senin Legi, 14 Oktober 2013. Idul Adha jatuh 10 Dzulhijah 1434 H atau hari Selasa Pahing, 15 Oktober 2013," terangnya.

 

Setelah menyampaikan maklumat terrsebut, Wakil Ketua PD Muhammadiyah Kota Pekanbaru menyebut seperti tahun kemarin, Muhammadiyah tahun ini juga tidak akan menghadiri sidang isbat yang digelar Kementerian Agama, untuk memutuskan awal Ramadhan.
"Kami berharap bila ada perbedaan, sesama umat muslim bisa menghormatinya," jelas Arizal.

Sementara, Bendahara PD Muhammadiyah Pekanbaru, Didi Winarsyah menjelaskan ada 10 titik lokasi pelaksaan Shalat Tarawih bagi masyarakat Pekanbaru. Sepanjang Ramadhan 1434 H, sekitar 80 mubaligh yang tergabung dalam Korps Mubaligh Muhammadiyah menjadi mubaligh pada saat Shalat Tarawih.

Sepanjang Ramadhan PD  Muhammadiyah Kota Pekanbaru, kata Didi, menggelar kegiatan rutin ke ranting dan cabang Muhammadiyah. Serta sejumlah kegiatan sosial juga digelar Lazismu (*)


 

* Net