Jakarta, Driau.com -- Perseteruan antara pihak BNI selaku sponsor utama kedatangan Chelsea ke Indonesia dengan pihak My Events kian meruncing. Sehari menjelang pertandingan di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, pihak sponsor belum memberikan penjelasan mengenai masalah penggantian kompensasi. Sebelumnya, BNI selaku pihak sponsor laga uji coba ini menggandeng My Events selaku pihak promotor pertandingan. Namun, di tengah jalan, kedua perusahaan ini pecah kongsi. BNI lalu menunjuk promotor lain, yakni Nine Sport sebagai rekanan untuk menggelar pertandingan juara Liga Europa 2013 ini.
"Kita akan teruskan kalau mereka (BNI) tidak kooperatif. Tapi lapangan masih punya saya, latihan Chelsea kemarin karena faktor kebaikan hati saya, saya nggak mau diklaim menggagalkan acara Chelsea," jelas perwakilan dari My Events Niken Ayu saat di temui di Senayan, Jakarta, (24/7).
"Saya mau semuanya lancar, saya nggak mau ribut-ribut, tapi dari pihak BNI tidak kooperatif aja kita lihat nanti sore, kalau nanti sore ada latihan berarti sudah ada komunikasi dengan kami, kalau tidak berarti belum,"sambungnya.
Dengan sengketa ini lapangan SUGBK berpotensi dikunci dari berbagai aktivitas kedatangan Chelsea, lantaran hak sewanya diklaim dimiliki pihak My Event setelah beberapa bulan lalu telah membayar uang muka sebesar Rp 20.000.000. (*/WN/Gatra)